Prakoso, Marcelinus Adhi Aryo (2020) Analisis Rasio, Tingkat Transmisi, Sistem Tenaga, Dan Regenerative Brake Pada Truk Bertenaga Listrik. Other thesis, Institut Teknologi Sepuluh Nopember.
Preview |
Text
02111640000008-Undergraduate_Thesis.pdf Download (4MB) | Preview |
Abstract
Krisis minyak bumi di indonesia dari tahun ke tahun selalu meningkat salah satu penyumbang terbesar dalam penggunaan minyak bumi adalah dari segi transportasi, salah satunya adalah truk. Maka dari itu pemerintah mulai mendorong penggunaan kendaraan listrik dengan mengeluarkan Peraturan Pemerintah yang membuat kendaraan listrik tidak akan terkena pajak, selain itu keunggulan lain dari kendaraan listrik adalah biaya bahan bakar per 120 km jauh lebih murah sebesar 4 kali lipat dibandingkan dengan kendaraan konvensional. Oleh karena itu perlu melakukan penelitian untuk pengembangan kendaraan listrik terutama dari segi truk karena masih jarang penelitian dan pengembangan mengenai truk listrik. Pada penelitian kali ini akan dilakukan penelitian mengenai analisis rasio transmisi, sistem tenaga dan regenerative brake dengan melalui dua tahapan, yang pertama ada tahap perhitungan dan yang kedua merupakan tahap analisis mengenai hasil yang diinginkan yaitu mengenai rasio dan tingkat transmisi, spesifikasi motor listrik dan baterai yang digunakan, karakteristik traksi dan power kendaraan, serta energi pengereman yang bisa ditangkap oleh generator.
Pada penelitian ini diperoleh spesifikasi motor yang sesuai adalah YASA P400 R Series dengan kemampuan countinous power 20-100 Kw dan baterai Li-Ion dengan 48 V 58,5 Ah. Berdasarkan perhitungan yang telah dilakukan maka bisa diperoleh data rasio transmisi untuk truk bertenaga listrik dengan tiga tingkat transmisi dengan nilai rasio 6,23 untuk rasio pertama, 1,94 untuk rasio tingkat kedua, 0,60 untuk rasio tingkat ketiga. Kecepatan maksimum yang bisa dicapai pada tingkat transmisi pertama adalah 28 km/h dengan gaya traksi maksimum sebesar 37067,5 N atau 4,16 ton. Selanjutnya untuk tingkat transmisi kedua kecepatan maksimumnya bisa dicapai pada kecepatan 92 km/h dengan gaya traksi maksimum sebesar 11583,6 N atau 1,3 ton dan yang terakhir pada tingkat transmisi ketiga kecepatan maksimumnya adalah 102 km/h dengan gaya traksi maksimum sebesar 3619,87 N atau 0,4 ton. Kemudian untuk system regenerative brake memiliki energi bangkitan yang bisa ditangkap generator sebesar 2,3 kWh, kontribusi rem regeneratif terhadap penambahan daya jelajah kendaraan sebesar 9,9% dan memiliki efisiensi regenerative brake sebesar 25,8%. Nilai tersebut belum cukup maksimal dan bisa ditingkatkan melalui peningkatan efisiensi dari setiap komponen.
========================================================================================================================
The oil crisis in Indonesia from year to year is always increasing. One of the biggest contributors to the use of petroleum is in terms of transportation, one of which is trucks. Therefore, the government began to encourage the use of electric vehicles by issuing a Government Regulation that makes electric vehicles not subject to tax, other than that another advantage of electric vehicles is the cost of fuel per 120 km is much cheaper by 4 times compared to conventional vehicles. Therefore it is necessary to research the development of electric vehicles, especially in terms of trucks because it is still rare research and development regarding electric trucks. In this study, research will be conducted on the analysis of transmission ratios, power systems, and regenerative brakes through two stages, the first is the calculation phase and the second is the analysis phase of the desired results, namely the ratio and transmission rate, specifications of electric motors and batteries used, the characteristics of vehicle traction and power, as well as the braking energy that can be captured by the generator.
In this study, suitable motor specifications were obtained, the YASA P400 R Series with a 20-100 Kw continuous power capability and a Li-Ion battery with 48 V 58.5 Ah. Based on calculations that have been done it can be obtained data transmission ratios for electrically powered trucks with three transmission levels with a value of 6.23 ratio for the first ratio, 1.94 for the second level ratio, 0.60 for the third level ratio. The maximum speed that can be achieved at the first transmission level is 28 km / h with a maximum traction force of 37067.5 N or 4,16 ton. Furthermore, for the second transmission rate the maximum speed can be achieved at a speed of 92 km / h with a maximum traction force of 11583.6 N or 1,3 ton and which finally at the third transmission level the maximum speed is 102 km / h with a maximum traction force of 3619.87 N or 0,4 ton. Then for the regenerative brake system has a generation of energy that can be captured by the generator of 2.3 kWh, the contribution of regenerative brakes to the addition of vehicle cruising power of 9, 9% and has a regenerative brake efficiency of 25.8%. This value is not maximal enough and can be improved by increasing the efficiency of each component.
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | regenerative brake, truk listrik, energi pengereman, transmisi regenerative brake, electric truck, energy braking, transmission |
Subjects: | T Technology > TL Motor vehicles. Aeronautics. Astronautics > TL220 Electric vehicles and their batteries, etc. |
Divisions: | Faculty of Industrial Technology and Systems Engineering (INDSYS) > Mechanical Engineering > 21201-(S1) Undergraduate Thesis |
Depositing User: | Marcelinus Adhi Aryo Prakoso |
Date Deposited: | 10 Aug 2020 07:18 |
Last Modified: | 28 May 2023 16:29 |
URI: | http://repository.its.ac.id/id/eprint/77358 |
Actions (login required)
View Item |