Jangka, Rulianto (2020) MODIFIKASI DAN ANALISA BENTUK BURITAN KAPAL TWIN SCREW UNTUK MENGOPTIMALKAN NILAI PROPULSIF KOEFISIEN PADA SISTEM PROPULSI. Masters thesis, Institut Teknologi Sepuluh Nopember.
Preview |
Text
Jangka Rulianto_042118500100008.pdf Download (8MB) | Preview |
Abstract
Kapal jenis baling-baling ganda (twin screw) memiliki keunggulan yaitu mampu mereduksi diameter baling baling (propeller) dengan pemakain putaran dan daya mesin yang sama dibandingkan dengan kapal baling-baling tunggal (single screw). sehingga, kapal jenis twin screw mampu dioperasikan pada area dengan kedalaman sarat air yang lebih rendah. Namun, kapal jenis twin screw memiliki kekurangan pada nilai dari efisiensi lambung kapal (hull efficiency/ ηH) dan efisiensi putaran relatif baling baling (relative rotative efficienc/ ηR). Hal ini terjadi karena posisi propeller yang menjauhi dari medan aliran kecepatan lambung kapal (V). Sehingga nilai dari aliran air menuju propeller (advace velocity/ Va) menjadi rendah. Berbagai penelitian telah dilakukan untuk meningkatkan nilai dari wake fraction(w) dan menurunkan nilai thrust deduction factor (t). Diantaranya adalah dengan memodifikasi bentuk bossing bagian stern kapal sehingga mampu meningkatkan kecepatan air menuju propeller (advance velocit / Va ) yang akan berpengaruh besar terhadap nilai dari wake fraction(w) dan thrust deduction factor (t) sehingga mampu meningkatkan quasi propulsive coefficient (QPC).
Pada penelitian kali ini diketahui bahwa nilai QPC untuk model kapal yang diuji pada Laboratorium Hidrodinamika Indonesia (LHI) adalah 0.54 sedangkan untuk keempat model dengan pengujian menggunakan methode CFD adalah model satu 0.63, model dua 0.55, model tiga 0.63 dan model empat sebesar 0,51. Berdasarkan pengujian diatas dapat disimpulkan bahwa model lambung kapal nomor tiga memiliki QPC paling tinggi.
Actions (login required)
View Item |