Sholihah, Risyda Zulfiyatush (2014) Pengolahan Limbah Cair Rumah Makan Menggunakan Membran Nanofiltrasi Zeolit Aliran Cross-Flow Untuk Filtrasi Kekeruhan, Minyak Dan Lemak. Undergraduate thesis, Institut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya.
Preview |
Text
3310100702-Undergraduate_Thesis.pdf - Published Version Download (2MB) | Preview |
Abstract
Perkembangan bisnis makanan terutama rumah makan
memiliki dampak yang merugikan terhadap lingkungan, yang
disebabkan oleh pembuangan limbah cair rumah makan tanpa
diolah terlebih dahulu. Limbah cair rumah makan yang tidak diolah
menyebabkan penyumbatan pipa saluran air limbah dan
meningkatkan beban pengolahan pada instalasi pengolahan air
limbah. Salah satu alternatif pengolahan air limbah yang potensial
adalah menggunakan membran nanofiltrasi dengan ukuran pori
sebesar 0,001 μm sehingga dapat menyaring air limbah dengan
kadar organik yang cukup tinggi. Bahan baku membran yang
digunakan dalam penelitian ini adalah zeolit alam, sehingga dalam
penelitian ini bertujuan untuk memperoleh massa zeolit terbaik
dalam pembuatan membran nanofiltrasi, memperoleh nilai rejeksi
dan nilai fluks membran pada variasi massa zeolit dan konsentrasi
air limbah.
Penelitian ini dimulai dengan menyiapkan zeolit alam
sebagai bahan baku membran kemudian disintesis sehingga
didapatkan kandungan zeolit murni. Selanjutnya, membran dibuat
dari zeolit yang sudah disintesis dan dianalisis morfologinya
dengan menggunakan SEM-EDX. Pengujian membran
menggunakan reaktor cross-flow. Dalam pengujian ini akan
didapatkan nilai fluks dan nilai rejeksi dari masing-masing variasi
massa zeolit dan konsentrasi limbah. Variasi konsentrasi limbah
adalah campuran limbah dengan air PDAM sebesar 100%, 75% :
25% dan 50% : 50%. Variasi massa zeolit yang digunakan adalah
3 gram dan 6 gram.
Dari hasil penelitian didapatkan bahwa massa zeolit terbaik
untuk membran nanofiltrasi zeolit adalah 6 gram. Nilai fluks
tertinggi pada variasi konsentrasi limbah 100% adalah 7,64 L/m-
2.jam-1. Pada variasi konsentrasi 75%, nilai fluks yang tertinggi
yakni sebesar 11,89 L/m-2.jam-1, sedangkan pada variasi kosentrasi
limbah 50% sebesar 13,59 L/m-2.jam-1. Nilai fluks tertinggi pada
variasi massa zeolit 3 gram adalah 13,59 L/m-2.jam-1 , sedangkan
pada variasi massa zeolite 6 gram adalah 12,74 L/m-2.jam-1. Nilai
rejeksi tertinggi kekeruhan pada variasi konsentrasi limbah 100%
adalah 88,84%. Pada variasi konsentrasi 75%, nilai rejeksi
kekeruhan yang tertinggi adalah 70,00%, sedangkan pada variasi
konsentrasi limbah 50% adalah 77,50%. Pada variasi massa zeolit
3 gram, nilai rejeksi kekeruhan yang tertinggi adalah 83,26%,
sedangkan pada variasi massa zeolit 6 gram adalah 88,84%. Nilai
rejeksi tertinggi minyak dan lemak pada variasi konsentrasi limbah
100% adalah 91,22%. Pada variasi konsentrasi limbah 75%, nilai
rejeksi minyak dan lemak tertinggi sebesar 84,44%, sedangkan
pada variasi konsentrasi 50% adalah 77,18%. Pada variasi massa
zeolit 3 gram, nilai rejeksi minyak dan lemak tertinggi yaitu
sebesar 85,40%, sedangkan pada variasi massa zeolit 6 gram
sebesar 91,22%
==================================================================================================
The development of food business, especially restaurants
have harm impacts for environment, which caused by wasting
untreated wastewater. Restaurant wastewater affected blockage of
sewages pipes and increase the processing load on the wastewater
treatment plant. One of the potential alternatives for wastewater
treatment is nanofiltration membranes with pore size of 0,001 μm
which could filter wastewater with high organic content. The
material which used in this case is natural zeolite. Thus, this study
aims to obtain the optimum mass of zeolite in the production of
nanofiltration membranes, obtaining the value of rejection and flux
from zeolite membranes on mass variations and waste water
concentrations.
This study was begun by setting up of natural zeolite as a
membrane material and then synthesized to obtain pure zeolite.
Subsequently, membranes made by synthesized zeolite then
analyzed its the morphology used SEM-EDX. Membrane testing
used a cross-flow reactor. In this test, the variation of each zeolite
mass and wastewater concentration influenced both of flux and
rejection value. Variation of concentration that used were pure
wastewater which mixed with water in ratio 100%, 75% : 25% and
50% : 50%.
Mass variation zeolite that used were 3 grams and 6 grams.
The results showed that the best mass of zeolite for zeolite
nanofiltration membranes was 6 grams. The highest flux value was
reached 7,64 L/m-2.hour-1 for 100% concentration, 11,89 L/m-
2.hour-1 for 75% concentration and 13,59 L/m-2.hour-1 for 50%
concentration. The highest value was reached 13,59 L/m-2.hour-1 in
3 grams and 12,74 L/m-2.hour-1 in 6 grams. The highest rejection
value for turbidity was reached 88,84% for 100% concentration,
70,00% for 75% concentration and 77,50% for 50% concentration.
The highest rejection value for turbidity was reach 83,26% for 3
grams and 88,84% for 6 grams. The highest rejection value for oil
and grease was reached 91,22% for 100% concentration, 84,44%
for 75% concentration, and 77,18% for 50% concentration. The
highest rejection value was reached 85,40% for 3 grams and
91,22% for 6 grams.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Additional Information: | RSL 628.167 4 Sho p |
Uncontrolled Keywords: | Limbah Cair Rumah Makan, Nilai Rejeksi, Nilai Fluks, Kekeruhan, Minyak dan Lemak |
Subjects: | T Technology > TD Environmental technology. Sanitary engineering > TD430 Water--Purification. |
Divisions: | Faculty of Civil Engineering and Planning > Environment Engineering > 25201-(S1) Undergraduate Thesis |
Depositing User: | EKO BUDI RAHARJO |
Date Deposited: | 08 Jan 2021 03:51 |
Last Modified: | 08 Jan 2021 03:51 |
URI: | http://repository.its.ac.id/id/eprint/82386 |
Actions (login required)
View Item |