Widjatmiko, Anggakara Vishnu (2021) Arahan Pengembangan Jalur Wisata Budaya Di Jakarta Pusat. Undergraduate thesis, Institut Teknologi Sepuluh Nopember.
Preview |
Text
08211640000048-Undergraduate_Thesis.pdf - Accepted Version Download (6MB) | Preview |
Abstract
Kota Administrasi Jakarta Pusat memiliki beragam daya tarik wisata budaya yang dapat menjadi daya tarik kota dan dapat meningkatkan citra kota seperti museum atau monumen. Melihat keanekaragaman daya tarik wisata, pemerintah membentuk sebuah jalur wisata. Pengembangan jalur wisata dimaksud untuk mempermudah wisatawan mengunjungi sebuah tempat wisata, sehingga diharapkan terjadi penambahan jumlah wisatawan ke suatu daya tarik wisata. Tetapi rute yang ada hanya menghubungkan daya tarik wisata yang sudah sering dikunjungi oleh wisatawan sebelumnya, sehingga daya tarik wisata yang belum terjamah oleh wisatawan tidak ada perkembangan. Maka diperlukan suatu penelitian yang mampu menyediakan arahan pengembangan jalur wisata setiap daya tarik wisata budaya di Jakarta Pusat.
Tujuan dari penelitian ini adalah memberikan arahan pengembangan jalur wisata budaya di Jakarta Pusat dengan mempertimbangkan antar daya tarik wisata budaya. Penelitian ini dilakukan dengan melakukan empat tahap, tahap pertama yaitu mengidentifikasi faktor prioritas yang berpengaruh dalam pembentukan jalur wisata dengan menggunakan teknik Analytical Hierarchy Process, lalu tahap kedua mengidentifikasi klaster daya tarik wisata berdasarkan jarak dengan menggunakan teknik Empirical Descriptive Analysis. Tahap ketiga yaitu mengidentifikasi potensi dan permasalahan klaster daya tarik wisata budaya dengan menggunakan teknik Content Analysis. Dan tahap terakhir yaitu merumuskan arahan pengembangan jalur wisata budaya dengan menggunakan teknik analisis deskriptif.
Hasil analisis dirumuskan bahwa terdapat 6 kelompok jalur wisata budaya di Jakarta Pusat. Dengan setiap kelompok memiliki arahan masing-masing. Untuk kelompok satu diarahkan untuk menyediakan moda penghubung antar daya tarik wisata. Kelompok kedua diarahkan untuk meningkatkan kualitas trotoar dan penyediaan informasi jalur. Kelompok ketiga diarahkan untuk penyediaan lahan parkir pada daya tarik wisata yang belum memiliki lahan parkir. Kelompok keempat diarahkan untuk menyediakan halte disekitar daya tarik wisata. Kelompok kelima diarahkan untuk penyediaan moda transportasi. Dan kelompok keenam diarahkan untuk penyediaan toko souvenir pada daya tarik wisata yang belum memiliki.
============================================================
Central Jakarta which has a variety of cultural tourism that can become a city attraction and can improve the city’s image such as museums or monuments. Seeing the diversity of tourism attractions visited by many tourists, the government has built a tourism routes. The development of tourism routes by the government is intended to make it easier for tourists to visit a tourism destinations, so that it is hoped that an increase in the number of tourists to a tourism destinations will occur. However, the existing route only connects tourism destinations that have been frequently visited by tourists before, so that the tourism destinations that has not been touched by tourists has no development. So a research that is able to provide the development of cultural tourism routes is needed in Central Jakarta.
The purpose of this research is to provide the development of cultural tourism routes in Central Jakarta by considering the intercultural attractions. This research was conducted by carrying out four stages, the first stage is identifying the priority factors that influence the formation of tourism routes using the Analytical Hierarchy Process technique, then the second stage identifying clusters of tourism destinations based on distance using the Empirical Descriptive Analysis technique. The third stage is to identify the potential and problems of cultural tourism destinations clusters using Content Analysis techniques. And the last stage is formulating directions for the development of cultural tourism routes descriptive analysis techniques.
The results of the analysis are formulated that there are 6 groups of cultural tourism routes in Central Jakarta. Each group has its own direction. For group one, it is directed to provide a mode of connection between tourism destinations. The second group is aimed at improving the quality of sidewalks and providing lane information. The third group is directed at providing parking space for tourism destinations that do not have parking lots. The fourth group is directed to provide bus stops around tourism destinations. The fifth group is directed at providing transportation modes. And the sixth group is directed to provide souvenir shops on tourism destinations that do not yet have.
| Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
|---|---|
| Uncontrolled Keywords: | Jalur Wisata, Wisata Budaya, Pariwisata, Tourism Routes, Cultural Tourism, Tourism |
| Subjects: | H Social Sciences > HE Transportation and Communications > HE336.R68 Route choice T Technology > TE Highway engineering. Roads and pavements > TE7 Transportation--Planning |
| Divisions: | Faculty of Civil, Planning, and Geo Engineering (CIVPLAN) > Regional & Urban Planning > 35201-(S1) Undergraduate Thesis |
| Depositing User: | Anggakara Vishnu Widjatmiko |
| Date Deposited: | 05 Mar 2021 00:28 |
| Last Modified: | 18 Sep 2024 04:09 |
| URI: | http://repository.its.ac.id/id/eprint/83490 |
Actions (login required)
 |
View Item |