Studi Numerik Medan Aliran Fluida Di Dalam Kabin Mesin Pengering Rempah-rempah Umkm Virgo Barokah Food

Utama, R.Muhammad Eras Alif (2021) Studi Numerik Medan Aliran Fluida Di Dalam Kabin Mesin Pengering Rempah-rempah Umkm Virgo Barokah Food. Undergraduate thesis, Institut Teknologi Sepuluh Nopember.

Text 10211710010100-Undergraduate_Thesis For D4 Program.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only until 1 October 2023. Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Meningkatnya permintaan rempah-rempah dan juga melimpahnya ketersediaan rempah-rempah yang ada di Indonesia tanpa diiringi oleh sebuah teknologi yang mendukung menyebabkan kecilnya kapasitas produksi rempah-rempah olahan yang ada di Indonesia. Salah satu bentuk mengawetkan sebuah bahan makanan adalah dengan mengurangi kadar air dalam sebuah bahan makanan. Dalam proses pengeringan selama ini masih banyak masyarakat Indonesia yang masih menggunakan energi matahari,sehingga kapasitas produksi masih sangat kecil karena sangat bergantung pada cuaca,selain itu juga pengeringan secara konvensional menyebabkan produk olahan menjadi kurang higienis oleh karena itu sebuah mesin pengering yang efektif sangat diperlukan untuk meningkatkan kapasitas produksi.
Sebuah mesin pengering yang baik seharusnya memiliki persebaran aliran dan temperatur yang baik sehingga dapat membuat sebuah objek yang di keringkan menjadi kering lebih cepat dan dapat kering secara merata pada setiap bagiannya, oleh karena itu penelitian ini dilakukan menggunakan simulasi numerik sehingga dapat mengetahui kondisi aliran fluida yag berada pada mesin pengering. Simulasi numerik ini menggunakan sebuah rak berupa perforated plate yang berada didalam sebuah mesin pengering dengan porosity 25%, permeability sebesar 2,17e+10 koefesien C2 sebesar 3,07E+4 yang ada sebanyak 11 tingkatan dan juga di input dengan udara berkecepatan 15.4m/s.
Hasil yang diperoleh dari penelitian ini adalah distribusi aliran udara kurang merata pada setiap tingkatan rak susunan mesin pengering. Kecepatan aliran udara melewati pervorated plate yang tertinggi berada pada pervorated plate level 5 sebesar 2,7 m/s dan yang terendah berada pada level 1 0,8 m/s sedangkan distribusi tekanan yang melewati perforated plate kurang merata akibat pembagian saluran udara yang berbeda beda terutama pada perforated level 2 sebesar -371.3 Pa, level 5 sebesar-370,2 Pa & 8 sebesar-377,8 Pa. Dan untuk sebaran temperatur pada setiap perforated plate hasilnya cukup merata dengan rata-rata 371,3k
=========================================================
The increasing demand for spices and also the abundant availability of spices in Indonesia without being accompanied by a technology that supports it causes the small production capacity of processed spices in Indonesia. One form of preserving a food ingredient is to reduce the water content in a food ingredient. In the drying process so far there are still many Indonesian people who still use solar energy, so the production capacity is still very small because it is very dependent on the weather, besides that conventional drying causes processed products to become less hygienic, therefore an effective dryer is needed to increase production capacity.
A good drying machine should have a good flow and temperature distribution so that it can make an object dry faster and dry evenly in every part, therefore this research was carried out using numerical simulations so that it can determine the flow conditions fluid in the dryer. This numerical simulation uses a perforated plate inside a dryer with a porosity of 25%, a permeability of 2,17e+10, a coefficient of C2 of 3,07E+4 which has 11 levels and is also inputted with air speed of 15.4m/s.
The results obtained from this study are the distribution of air flow is less evenly distributed at each level of the drying machine rack arrangement. The speed of air flow through the pervorated plate is the highest at the pervorated plate level 5 at 2,7 m/s and the lowest is at the level 1 0.8 m/s while the pressure distribution through the perforated plate is less evenly distributed due to the different distribution of air channels especially at perforated level 2 of -371.3 Pa, level 5 of -370,2 Pa & 8 of -377,8 Pa. And for the temperature distribution on each perforated plate the results are quite evenly distributed with an average of 371,3k

Item Type:	Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords:	Distribusi kecepatan, Distribusi tekanan, Distribusi temperature, Perforated plate, Mesin pengering perforated plate, velocity distribution, pressure distribution, temperature distribution, drying machine
Subjects:	T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General) > TA357 Computational fluid dynamics. Fluid Mechanics
Divisions:	Faculty of Vocational
Depositing User:	R.Muhammad Eras Alif Utama
Date Deposited:	15 Aug 2021 09:26
Last Modified:	15 Aug 2021 09:26
URI:	http://repository.its.ac.id/id/eprint/86729

Actions (login required)

View Item