Ruang Bermain Sebagai Respon Terhadap Nature Deficit Disorder

Tanoya, Ugra Dwi (2021) Ruang Bermain Sebagai Respon Terhadap Nature Deficit Disorder. Undergraduate thesis, Institut Teknologi Sepuluh Nopember.

Text 08111740000012_Undergraduate_Thesis.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only until 1 October 2023. Download (7MB) | Request a copy

Abstract

Dengan keberagaman penduduk kota, anak-anak merupakan salah satu bagian di dalamnya dan tidak dapat dipisahkan. Kepadatan kota membuat anak-anak semakin terbatas dalam aktivitas mereka untuk mengeksplor lingkungan yang ada di luar, terutama terhadap alam sendiri. Terdapat jarak antara lingkungan alam dengan anak-anak di perkotaan dan fenomena ini disebut nature deficit disorder. Hal tersebut ditambah juga dengan kecenderungan anak bermain saat ini berada di rumah dan tidak jauh dari teknologi yang membuat mereka kurang untuk mengeksplorasi apa yang ada di luar.
Melalui hal tersebut, bagaimana sebuah ruang pada kota merespon akan nature deficit disorder yang dimana aktivitas bermain menjadi hal yang dihadirkan pada ruang ini. Melalui pendekatan fenomenologi, bagaimana mengadirkan interaksi antara ruang bermain dan anak-anak melalui pengalaman ruang yang dihadirkan di dalamnya melalui aktivitas bermain tersebut. Pengalaman yang dihadirkan merupakan suasana alam yang dibentuk dalam arsitektur melalui metode analogi dan narasi.
Suasana alam tersebut dijabarkan ke dalam sekuen-sekuen sehingga membentuk perjalanan akan suasana alam bagi anak dalam sebuah narasi. Dengan lokasi perancangan yang berada di Kota Surabaya, bagaimana anak-anak mendapatkan pengalaman yang berbeda dari lingkungan yang pernah ditemuinya terutama suasana perkotaan dengan kepadatannya.
=========================================================================================================
With the diversity of urban population, children are a part of it and can’t be separated. The density of the urban makes children more limited in their activities to explore the outside environment, especially towards nature itself. There is a distance between the natural environment and urban children and this phenomenon is called nature deficit disorder. The tendency of children to play at their home, not far from technology which makes them less likely to explore the outside environment.
Through those things, how a space in the city respond to nature deficit disorder where play activities are presented in this space. Through a phenomenological approach, how to bring interaction between play spaces and children through the experience of the space that presented through play activities. The experience that presented is natural atmosphere, formed in architecture by analogy and narrative method.
The natural atmosphere is translated by narrative into sequences to form a journey through natural atmosphere for the child. With the design location in Surabaya, how the children get different experience from the environment they have encountered, especially in urban setting with its density.

Item Type:	Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords:	nature deficit disorder, play, phenomenological, experience, natural atmosphere, nature deficit disorder, bermain, fenomenologi, pengalaman, suasana alam
Subjects:	N Fine Arts > NA Architecture > NA6600 Education buildings
Divisions:	Faculty of Civil, Planning, and Geo Engineering (CIVPLAN) > Architecture > 23201-(S1) Undergraduate Thesis
Depositing User:	Ugra Dwi Tanoya
Date Deposited:	20 Aug 2021 03:41
Last Modified:	20 Aug 2021 03:41
URI:	http://repository.its.ac.id/id/eprint/88812

Actions (login required)

View Item