Laporan Kerja Praktek Pekerjaan Rigid Pavement Proyek Preservasi Jalan dan Jembatan Gempol – Pasuruan – Probolinggo

Sakti, Andika Wahyu Eka and Reswara, Naura Alika (2023) Laporan Kerja Praktek Pekerjaan Rigid Pavement Proyek Preservasi Jalan dan Jembatan Gempol – Pasuruan – Probolinggo. Project Report. [s.n.], [s.l.]. (Unpublished)

Text 03111940000072_03111940000150-Project_Report.pdf Restricted to Repository staff only Download (4MB) | Request a copy

Abstract

Proyek Preservasi Jalan dan Jembatan Gempol – Pasuruan – Probolinggo khususnya pada pekerjaan rigid pavement adalah sebagai berikut: 1. Pekerjaan Rigid Pavement meliputi pekerjaan galian perkerasan beton eksisting dengan menggunakan Jack Hammer, kemudian dilanjutkan dengan pekerjaan penulangan dowel untuk rigid pavement dan pekerjaan lantai kerja menggunakan beton FS 10 setebal 10 cm. Selanjutnya, dilakukan pekerjaan pengecoran rigid pavement FS 45 dengan ketebalan 30,5 cm yang dilanjutkan dengan pekerjaan grooving dan pekerjaan cutting rigid pavement pada permukaan beton rigid pavement. Langkah terakhir berupa curing beton menggunakan membran kain yang dibasahi setiap 3 hari sekali selama seminggu. 2. Pengujian kuat tekan beton menggunakan Hammer Test dilakukan dengan meletakkan ujung alat hammer pada titik pengujian dengan arah tegak lurus bidang uji. Selanjutnya, plunger di tekan secara pelan-pelan pada titik tembak dengan tetap menjaga kestabilan arah dari alat hammer test. Saat terjadi tumbukan, alat hammer test haruslah ditahan dengan kuat agar sudut dapat dipertahankan secara tepat dan jangan menyentuh ‘titik tekan’. Setelah tumbukan, seberapa kuat pantulan akibat massa hammer dapat diketahui dengan melihat skala atau tempat pembacaan data yang terdapat pada penunjuk nilai lenting pembacaan (rider) yang akan dikonversi menggunakan grafik menjadi nilai kuat tekan beton. 3. Komponen Batching Plant terdiri atas Colt bin sebagain tempat penyimpanan fraksi agregat, lalu terdapat alat penimbang yang akan mengukur berat dan komposisi material yang dibutuhkan. Selanjutnya conveyor akan membawa seluruh material ke dalam mesin wet mix untuk pengadukan. Setelah tercampur dengan baik, truck mixer akan menampung beton segar yang disalurkan melalui bagian bawah dari mesin wet mix dan kemudian dibawa menuju lapangan. 4. Uji kuat tekan dan kuat lentur beton menggunakan Compression Machine. Pengujian kuat tekan beton dilakukan pada sampel beton silinder 15 x 30 cm sedangkan pengujian kuat lentur beton dilakukan pada beton kubus 15 x 15 x 60 cm. Beton silinder diletakkan dengan posisi vertikal dan beton kubus diletakkan secara horizontal, yang selanjutnya mesin akan dinyalakan dan menekan sampel beton. Mesin akan berhenti ketika beton telah mengalami retak dan menunjukkan besar kuat tekan dan kuat lentur beton.

Item Type:	Monograph (Project Report)
Uncontrolled Keywords:	perkerasan beton eksisting, Proyek Preservasi Jalan dan Jembatan, Hammer Test, Colt bin
Subjects:	T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General) T Technology > TE Highway engineering. Roads and pavements T Technology > TE Highway engineering. Roads and pavements > TE7 TG300 Bridges--Design and construction.
Divisions:	Faculty of Civil, Planning, and Geo Engineering (CIVPLAN) > Civil Engineering > 22201-(S1) Undergraduate Thesis
Depositing User:	Andika Wahyu Eka Sakti
Date Deposited:	26 Jan 2023 02:07
Last Modified:	26 Jan 2023 02:07
URI:	http://repository.its.ac.id/id/eprint/95609

Actions (login required)

View Item