Analisis Faktor Emisi Jejak Karbon Pada Sektor Permukiman Di Kecamatan Bogor Timur Kota Bogor

Pratama, Rifat Adine (2023) Analisis Faktor Emisi Jejak Karbon Pada Sektor Permukiman Di Kecamatan Bogor Timur Kota Bogor. Other thesis, Institut Teknologi Sepuluh Nopember.

[thumbnail of 03211840000098-Undergraduate_Thesis.pdf] Text
03211840000098-Undergraduate_Thesis.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only until 1 April 2025.

Download (3MB) | Request a copy

Abstract

Pemanasan global terjadi karena adanya peningkatan gas rumah kaca oleh aktivitas manusia di seluruh sektor kehidupan. Salah satu sektor penting adalah permukiman yang memiliki berbagai aktivitas penghasil gas rumah kaca di dalamnya. Aktivitas tersebut antara lain pemakaian energi listrik maupun energi bahan bakar fosil. Kota Bogor merupakan kawasan permukiman penting yang diproyeksikan akan menjadi kota penyangga ibukota dan diperkirakan menampung sebanyak 1,5 juta jiwa penduduk pada tahun 2025. Meningkatnya jumlah penduduk dengan beragam aktivitasnya tentu akan berpengaruh terhadap emisi yang dihasilkan. Maka, diperlukan analisis faktor emisi di permukiman ini untuk mengetahui besaran emisi dan bisa digunakan acuan dalam menghitung emisi dari aktivitas permukiman dalam skala lebih luas. Penelitian ini didasarkan pada data histori jumlah penduduk, data penggunaan bahan bakar untuk memasak, data penggunaan energi listrik, profil wilayah, data tipe rumah, data daya listrik yang digunakan serta data jumlah pendapatan pokok tiap rumah yang dijadikan sampel penelitian. Data yang diperoleh kemudian diolah menjadi data beban emisi gas karbon dioksida (CO2) primer dan sekunder. Selanjutnya, dilakukan analisis dengan cara pendekatan regresi pada data beban emisi menggunakan variabel tipe rumah, daya listrik yang digunakan dan jumlah pendapatan. Analisis faktor emisi dilakukan dengan mengakumulasi jumlah emisi dibagi sampel tipe rumah. Hasil perhitungan pada data beban emisi tersebut kemudian diplot dalam peta sebaran faktor emisi di lokasi penelitian menggunakan software ArcGis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa besaran faktor emisi CO2 yang berasal dari sektor permukiman di Kecamatan Bogor Timur yaitu 2310,92 KgCO2/rumah.tahun untuk faktor emisi primer dan 16530,87 KgCO2/rumah.tahun untuk faktor emisi sekunder. Sehingga, faktor emisi total pada Kecamatan Bogor Timur sebesar 18841,79 KgCO2/rumah.tahun. Kelurahan Sukasari menjadi kelurahan dengan faktor emisi primer terbesar yaitu 568,54 KgCO2/rumah.tahun. Sedangkan, kelurahan dengan faktor emisi primer terkecil adalah Kelurahan Sindangrasa yaitu sebesar 313,08 KgCO2/rumah.tahun. Pada faktor emisi sekunder Kelurahan Sindangsari dengan faktor emisi sebesar 3243,94 KgCO2/rumah.tahun menjadi kelurahan dengan faktor emisi terbesar. Kelurahan dengan penyumbang faktor emisi terkecil pada faktor emisi sekunder adalah Kelurahan Katulampa dengan faktor emisi sebesar 1885,56 KgCO2/rumah.tahun. Berdasarkan hasil analisis, variabel jumlah pendapatan sangat berpengaruh terhadap emisi CO2 primer dengan nilai korelasi sebesar 0,991. Sedangkan, variabel yang sangat berpengaruh pada emisi CO2 sekunder yaitu variabel daya listrik dengan nilai korelasi sebesar 0,993.
======================================================================================================================================
Global warming occurs due to an increase in greenhouse gases by human activities in all sectors of life. One important sector is settlements which have various greenhouse gas-producing activities in them. These activities include the use of electrical energy and fossil fuel energy. The city of Bogor is an important residential area which is projected to become a buffer city for the capital and is expected to accommodate as many as 1.5 million people in 2025. The increasing number of residents with various activities will certainly affect the emissions produced. Thus, an analysis of emission factors is needed in these settlements to determine the amount of emissions and can be used as a reference in calculating emissions from settlement activities on a wider scale. This research is based on historical population data, data on the use of fuel for cooking, data on electricity use, area profiles, data on the type of house, data on the electricity used and data on the amount of basic income for each house that is used as the research sample. The data obtained is then processed into primary and secondary carbon dioxide (CO2) emission load data. Furthermore, an analysis was carried out using the regression approach on the emission load data using the variables of the type of house, the electricity used and the amount of income. Emission factor analysis is carried out by accumulating the amount of emissions divided by the sample of house types. The results of calculations on the emission load data are then plotted in a map of the distribution of emission factors at the research location using ArcGis software. The results showed that the magnitude of the CO2 emission factor originating from the residential sector in East Bogor District was 2310.92 Kg CO2/house.year for primary emission factors and 16530.87 Kg CO2/house.year for secondary emission factors. Thus, the total emission factor in East Bogor District is 18841.79 Kg CO2/house.year. Sukasari Village is the village with the largest primary emission factor, namely 568.54 Kg CO2/house.year. Meanwhile, the village with the smallest primary emission factor is Sindangrasa Village, which is 313.08 Kg CO2/house.year. In the secondary emission factor, Sindangsari Village with an emission factor of 3243.94 Kg CO2/house.year is the village with the largest emission factor. The kelurahan with the smallest emission factor contributor to secondary emission factors is Katulampa Subdistrict with an emission factor of 1885.56 Kg CO2/house.year. Based on the results of the analysis, the total income variable greatly influences primary CO2 emissions with a correlation value of 0.991. Meanwhile, the variable that greatly influences secondary CO2 emissions is the electric power variable with a correlation value of 0.993

Item Type: Thesis (Other)
Uncontrolled Keywords: emisi karbon dioksida, jejak karbon, pemetaan emisi, sektor permukiman carbon dioxide emissions, carbon footprint, emission mapping, residential sector
Subjects: T Technology > TD Environmental technology. Sanitary engineering > TD171.75 Climate change mitigation
T Technology > TD Environmental technology. Sanitary engineering > TD883 Air quality management.
T Technology > TD Environmental technology. Sanitary engineering > TD883.5 Air--Pollution
Divisions: Faculty of Civil, Environmental, and Geo Engineering > Environmental Engineering > 25201-(S1) Undergraduate Theses
Depositing User: Rifat Adine Pratama
Date Deposited: 31 Jan 2023 05:51
Last Modified: 31 Jan 2023 05:51
URI: http://repository.its.ac.id/id/eprint/95874

Actions (login required)

View Item View Item