Perancangan Susunan Jalan Rel (Track Layout) Stasiun Antara Stasiun Mojokerto - Stasiun Sepanjang Akibat Adanya Pembangunan Jalur Ganda

Aurellia, Safa Andira (2023) Perancangan Susunan Jalan Rel (Track Layout) Stasiun Antara Stasiun Mojokerto - Stasiun Sepanjang Akibat Adanya Pembangunan Jalur Ganda. Other thesis, Institut Teknologi Sepuluh Nopember.

[thumbnail of 03111940000113-Undergraduate_Thesis.pdf] Text
03111940000113-Undergraduate_Thesis.pdf - Accepted Version
Restricted to Repository staff only until 1 July 2025.

Download (5MB) | Request a copy

Abstract

Kereta api merupakan salah satu moda transportasi darat yang paling efektif untuk saat ini dibandingkan dengan transportasi darat lainnya, hal ini dikarenakan kereta api memiliki kapasitas yang besar dalam satu kali perjalanan dan memiliki jalur khusus yang berbeda dengan transportasi darat lainnya. Di pulau Jawa peminat penumpang kereta api dalam setiap tahunnya terus meningkat. Kenaikan penumpang perlu difasilitasi dengan peningkatan kapasitas prasarana, salah satunya dengan merubah jalur tunggal menjadi jalur ganda. Rencana perubahan jalur tunggal menjadi jalur ganda ini tertuang dalam Rencana Induk Perkeretaapian Nasional (RIPNAS) yang ditargetkan akan selesai pada tahun 2030. Salah satu pembangunan jalur ganda yang saat ini sedang dikerjakan adalah pembangunan jalur ganda antara stasiun Mojokerto sampai dengan stasiun Sepanjang, dimana pelaksanaan pembangunan ini juga termasuk dalam percepatan Proyek Strategis Nasional (PSN) yang ditargetkan harus selesai pada tahun 2023. Adanya pembangunan jalur ganda jalan rel berdampak terhadap susunan jalan rel (track layout) stasiun, sehingga diperlukan perancangan ulang susunan jalan rel (track layout) stasiun akibat pembangunan jalur ganda. Metode yang akan digunakan terdiri dari beberapa tahapan yang meliputi tahapan pertama yaitu pengumpulan data yang terkait dengan kondisi topografi di masing-masing emplasemen stasiun yang ditinjau dengan menggunakan data sekunder. Tahap kedua yaitu menentukan pola operasi yang akan terjadi di masing-masing stasiun, dan untuk tahap selanjutnya yaitu merancang jumlah, bentuk susunan jalan rel serta perancangan geometrik jalan rel kereta api yang terdiri dari perancangan alinyemen horizontal dan alinyemen vertikal di masing-masing stasiun. Dari hasil analisa, didapatkan jumlah jalur yang berada di Stasiun Sepanjang sebanyak 5 jalur, Stasiun Boharan sebanyak 4 jalur, Stasiun Krian sebanyak 6 jalur, Stasiun Kedinding sebanyak 4 jalur dan Stasiun Tarik sebanyak 7 jalur. Dalam perhitungan geometrik diperoleh panjang jalur efektif minimal jalur samping stasiun adalah 331 meter
=====================================================================================================================================
Train is one of the most effective modes of land transportation at this time compared to other land transportation, this is because the train has a large capacity in one trip and has a special route that is different from other land transportation. On the island of Java, the demand for train passengers continues to increase every year. The increase in passengers needs to be facilitated by increasing the capacity of the infrastructure, one of which is by changing the single track to a double track. The plan to change the single track to a double track is contained in the Rencana Induk Perkretaapian Nasional (RIPNAS) which is targeted to be completed in 2030. One of the double track developments that is currently underway is the construction of a double track between the Mojokerto station and Sepanjang station, where construction is being carried out. this is also included in the acceleration of the Proyek Strategis Nasional (PSN) which is targeted to be completed in 2023. The construction of a double track railroad has an impact on the station's track layout, so it is necessary to design the station's track layout. In this final project, we will discuss the design of the track layout for stations located between Mojokerto and Sepanjang stations.The method that will be used consists of several stages, including the first stage, namely collecting data related to topographic conditions at each station emplacement, which is reviewed using secondary data. The second stage is to determine the pattern of operations that
will occur at each station, and for the next stage, namely to design the number, shape of the railroad arrangement, and the geometric design of the railroad which consists of designing horizontal and vertical alignments at each station. From the results of the calculation analysis, it was found that there were 5 tracks at Sepanjang Station, 4 tracks at Boharan Station, 6 tracks at Krian Station, 4 tracks at Kedinding Station and 7 tracks at Tarik Station. In geometric calculations, it is obtained that the average effective path length at the station emplacements is 300-400 meters

Item Type: Thesis (Other)
Uncontrolled Keywords: Stasiun, Jalur Ganda, Susunan Jalan Rel, Mojokerto-Sepanjang Stasion, Double Track, Track Layout, Mojokerto – Sepanjang
Subjects: T Technology > TF Railroad engineering and operation > TF240 Railway construction
T Technology > TF Railroad engineering and operation > TF270 Railway structures and buildings
Divisions: Faculty of Civil Engineering and Planning > Civil Engineering > 22201-(S1) Undergraduate Thesis
Depositing User: Safa Andira Aurellia
Date Deposited: 08 Feb 2023 06:51
Last Modified: 08 Feb 2023 06:51
URI: http://repository.its.ac.id/id/eprint/96435

Actions (login required)

View Item View Item