Evaluasi Dan Pemeliharaan Perkerasan Lentur Dengan Menggunakan Metode Pavement Condition Index (PCI) Dan Metode Bina Marga (Studi Kasus: Ruas Jalan Raya Gemekan Kab. Mojokerto KM 55+200 - KM 64+600)

Zahni, Maivi (2023) Evaluasi Dan Pemeliharaan Perkerasan Lentur Dengan Menggunakan Metode Pavement Condition Index (PCI) Dan Metode Bina Marga (Studi Kasus: Ruas Jalan Raya Gemekan Kab. Mojokerto KM 55+200 - KM 64+600). Other thesis, Institut Teknologi Sepuluh Nopember.

Text 10111710010084-Non_Degree.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only until 1 April 2025. Download (6MB) | Request a copy

Abstract

Jalan merupakan sarana bagi masyarakat untuk menuju ke suatu lokasi baik itu dalam kota, antar kota, maupun antar provinsi dengan menggunakan transportasi darat yang mana memberikan kondisi jalan untuk pengendara rasa aman dan nyaman. Jika terjadi kerusakan pada jalan bukan hanya kenyamanan, kegiatan ekonomi dan hubungan sosial akan terganggu dan keselamatan pengendara akan terancam yaitu terjadi kecelakaan. Kabupaten Mojokerto merupakan wilayah yang menjadi tinjauan penelitian ini, yang mana terdapat pada ruas Jalan Gemekan Kabupaten Mojokerto. Wilayah Mojokerto sendiri masuk dalam kawasan metropolitan Surabaya yaitu Gersik, Jombang, Mojokerto, Surabaya, Sidoarjo, Lamongan dan menjadi jalan utama dalam mobilisasi untuk perdagangan dalam skala nasional. Untuk mencegah terjadinya kerusakan dan membahayakan pengguna jalan yang berkelanjutan maka dibutuhkan penanganan dan pencegahan berupa evaluasi atau perbaikan pada jalan tersebut. Dalam studi analisa ini menggunakan metode Pavement Condition Index (PCI) dan metode Bina Marga untuk mengetahui jenis dan nilai tingkat kerusakan jalan. Dilakukan survei secara langsung dimana jalan sepanjang 9,5 km dibagi menjadi 95 segmen. Penentuan jenis perbaikan mengacu pada (Permen PUPR No. 13/PRT/M/2011), terkait perhitungan rencana anggaran mengacu pada Perem PUPR 28 tahun 2016 dan untuk mapping kondisi pekerasan jalan menggunakan aplikasi ArcGIS. Hasil survey lapangan menentukan terdapat 11 jenis kerusakan dari metode Bina Marga dan metode PCI. Hasil rata-rata nilai PCI adalah 47,46 masuk kedalam pemeliharaan secara berkala dan untuk metode Bina Marga mendapatkan nilai urutan prioritas (UP) 6. Metode perbaikan yang dipakai adalah perbaikan P2 (pengaspalan setempat), P3 (penutupan retak), P4 (pengisian retak), P5 (penambalan lubang), dan P6 (perataan). Sedangkan untuk anggaran biaya mendapatkan pembualatan estimasi perkiraan biaya yang diperlukan untuk perbaikan adalah Rp. 1,467,700,000. - (Satu Miliar Empat Ratus Enam Puluh Tujuh Juta Tujuh Ratus Ribu Rupiah)
======================================================================================================================================
Roads are a means for people to go to a location, be it within a city, between cities, or between provinces by using land transportation which provides road conditions for motorists to feel safe and comfortable. If there is damage to the road, not only convenience, economic activities and social relations will be disrupted and the safety of motorists will be threatened, namely an accident. Mojokerto Regency is the area that is being reviewed in this study, which is located on the Gemekan Road section of Mojokerto Regency. The Mojokerto region itself is included in the Surabaya metropolitan area, namely Gersik, Jombang, Mojokerto, Surabaya, Sidoarjo, Lamongan and is the main road in mobilizing for trade on a national scale. To prevent damage and endanger road users on an ongoing basis, handling and prevention are needed in the form of evaluating or repairing the road. In this analysis study using the Pavement Condition Index (PCI) method and the Bina Marga method to determine the type and value of the level of road damage. A direct survey was carried out where the 9.5 km long road was divided into 95 segments. Determining the type of repair refers to (Permen PUPR No. 13/PRT/M/2011), regarding the calculation of the budget plan refers to Perem PUPR 28 of 2016 and for mapping road pavement conditions using the ArcGIS application. The results of the field survey determined that there were 11 types of damage from the Bina Marga method and the PCI method. The average result of the PCI value is 47.46 entered into periodic maintenance and for the Highways method it gets a priority order value (UP) 6. The repair method used is repair P2 (local asphalt), P3 (crack closing), P4 (filling cracks), P5 (hole patching), and P6 (alignment). Meanwhile, for the budgeted costs, obtaining an estimate of the estimated cost required for repairs is Rp. 1,467,700,000.- (One Billion Four Hundred Sixty Seven Million Seven Hundred Thousand Rupiah)

Item Type:	Thesis (Other)
Uncontrolled Keywords:	Bina Marga, Pavement Condition Index (PCI), Evaluasi Perkerasan Jalan, ArcGIS, Pemeliharaan Berkala, Biaya Perbaikan Bina Marga, Pavement Condition Index (PCI), Pavement Evaluation, ArcGIS, Periodic Maintenance, Repair Costs
Subjects:	T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General) > TA443.A7 Asphalt
Divisions:	Faculty of Vocational > Civil Infrastructure Engineering (D4)
Depositing User:	Maivi Zahni
Date Deposited:	10 Feb 2023 07:16
Last Modified:	10 Feb 2023 07:16
URI:	http://repository.its.ac.id/id/eprint/96722

Actions (login required)

View Item