Uji Efektivitas Tanaman Kayu Apu (Pistia stratiotes) Dan Kiambang (Salvinia molesta) Dalam Menurunkan Parameter COD, Besi (Fe) Dan Mangan (Mn) Pada Air Lindi TPAS Galuga Kota Bogor

Ainii, Hanifa Qurrotu (2023) Uji Efektivitas Tanaman Kayu Apu (Pistia stratiotes) Dan Kiambang (Salvinia molesta) Dalam Menurunkan Parameter COD, Besi (Fe) Dan Mangan (Mn) Pada Air Lindi TPAS Galuga Kota Bogor. Other thesis, Institut Teknologi Sepuluh Nopember.

Text 03211940000107-Undergraduate_Thesis.pdf - Accepted Version Restricted to Repository staff only until 1 October 2025. Download (4MB) | Request a copy

Abstract

Air lindi dari tempat pembuangan akhir sampah merupakan air limbah yang sangat tercemar. Lindi mengandung konsentrasi logam dan bahan organik yang tinggi. COD yang tinggi menunjukkan bahwa bahan organik pada air tinggi. Kadar COD, besi (Fe), dan mangan (Mn) di dalam air yang melebihi baku mutu dapat menyebabkan pencemaran lingkungan. Salah satu cara untuk menurunkan pencemaran bahan organik dan logam pada air lindi terutama COD, Fe, dan Mn adalah dengan melakukan pengolahan menggunakan tanaman hijau.Tanaman kayu apu (Pistia Stratiotes) dan kiambang (Salvinia molesta) dapat menjadi pilihan karena tanaman ini memiliki kemampuan dalam menyerap polutan dalam air. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui konsentrasi air limbah lindi TPAS Galuga Kota Bogor yang dapat diterima oleh tanaman kayu apu (Pistia Stratiotes) dan kiambang (Salvinia molesta) serta mengetahui kemampuan tanaman kayu apu (Pistia Stratiotes) dan kiambang (Salvinia molesta) dalam menurunkan parameter COD, besi (Fe), dan mangan (Mn) pada air lindi TPAS Galuga Kota Bogor. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental dengan metode Phytotreatment. Terdapat 2 variasi dalam penelitian ini yaitu variasi tanaman meliputi tanaman kayu apu (Pistia Stratiotes) dan kiambang (Salvinia molesta) serta variasi penambahan NPK dan tanpa NPK. Penelitian ini dilakukan selama 28 hari dan pengulangan sebanyak 2 kali. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tanaman kayu apu yang ditambahkan NPK dan tanpa NPK mampu menurunkan COD hingga 238 mg/L dan 97 mg/L, Fe mencapai 0,22 mg/L dan 0,116 mg/L, dan Mn mencapai 100% pada hari ke-28. Tanaman kiambang yang ditambahkan NPK dan tanpa NPK mampu menurunkan COD hingga 250 mg/L dan 98 mg/L, Fe mencapai 0,31 mg/L dan 0,3 mg/L, dan Mn mencapai 100% pada hari ke-28. Kombinasi tanaman kayu apu dan kiambang yang ditambahkan NPK dan tanpa NPK mampu menurunkan COD hingga 197 mg/L dan 170 mg/L, Fe mencapai 0,2 mg/L dan 0,15 mg/L, dan Mn mencapai 100% pada hari ke-28.
=====================================================================================================================================
Leachate from landfills is a highly polluted waste water. Leachate contains high concentrations of metals and organic chemicals. High COD indicates that the organic matter in water is high. COD, iron (Fe), and manganese (Mn) levels in water that exceed quality standards can cause environmental pollution. One way to reduce organic matter and metal contamination in leachate, especially COD, Fe, and Mn, are to process it using green plants. Pistia Stratiotes and Salvinia molesta can be an option because these plants have the ability to absorb pollutants in water. The purpose of this study was to determine the concentration of leachate wastewater from Galuga TPAS Bogor City that can be accepted by Pistia stratiotes and Salvinia molesta and to determine the ability of Pistia stratiotes and Salvinia molesta in lowering parameters COD, iron (Fe), and manganese (Mn) in the leachate water of Galuga TPAS Bogor City. This research is an experimental study with the Phytotreatment method. There were 2 variations in this study, namely plant variations including Pistia stratiotes and Salvinia molesta as well as variations in the addition of NPK and without NPK. This study was conducted for 28 days and repeated 2 times. The results showed that the Pistia stratiotes added with NPK and without NPK could reduce COD up to 238 mg/L and 97 mg/L, Fe up to 0,22 mg/L and 0,116 mg/L, and Mn up to 100% on 28th day. The Salvinia molesta added with NPK and without NPK was able to reduce COD up to 250 mg/L and 98 mg/L, Fe up to 0,31 mg/L and 0,3 mg/L, and Mn up to 100% on 28th day. The combination of Pistia stratiotes and Salvinia molesta added with NPK and without NPK was able to reduce COD up to hingga 197 mg/L and 170 mg/L, Fe up to 0,2 mg/L and 0,15 mg/L, and Mn up to 100% on 28th day

Item Type:	Thesis (Other)
Uncontrolled Keywords:	Air lindi, Kayu apu (Pistia Stratiotes), Kiambang (Salvinia molesta), Besi (Fe),COD, Mangan (Mn), dan NPK Leachate, Pistia Stratiotes, Salvinia molesta, Iron (Fe), COD, Manganese (Mn),and NPK
Subjects:	T Technology > TD Environmental technology. Sanitary engineering T Technology > TD Environmental technology. Sanitary engineering > TD192.5 Bioremediation
Divisions:	Faculty of Civil, Planning, and Geo Engineering (CIVPLAN) > Environmental Engineering > 25201-(S1) Undergraduate Thesis
Depositing User:	Hanifa Qurrotu Ainii
Date Deposited:	29 Jul 2023 06:17
Last Modified:	18 Nov 2024 05:34
URI:	http://repository.its.ac.id/id/eprint/99590

Actions (login required)

View Item