Perencanaan Geometrik Dan Tebal Perkerasan Jalan Lintas Pantai Selatan Kabupaten Blitar (Jawa Timur) Kecamatan Wates

Silaban, Abraham Yudha Kartasa (2020) Perencanaan Geometrik Dan Tebal Perkerasan Jalan Lintas Pantai Selatan Kabupaten Blitar (Jawa Timur) Kecamatan Wates. Other thesis, Institut Teknologi Sepuluh Nopember.

[thumbnail of 03111640000077-Undergraduate_Thesis.pdf]
Preview
Text
03111640000077-Undergraduate_Thesis.pdf

Download (12MB) | Preview

Abstract

Jalan adalah prasarana transportasi darat yang meliputi segala bagian jalan, termasuk bangunan pelengkap dan perlengkapannya yang diperuntukkan bagi lalu lintas, yang berada pada permukaan tanah, di atas permukaan tanah, di bawah permukaan tanah dan/atau air, serta di atas permukaan air, kecuali jalan kereta api, jalan lori, dan jalan kabel. Jalur Pantai Selatan merupakan jalan alternatif yang menghubungkan pulau Jawa yang yang terbentang di sepanjang selatan pulau Jawa yang melintasi Provinsi Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, Yogyakarta, hingga Jawa Timur. Jalur ini dibangun sebagai salah satu alternatif jalur Pantai Utara (Pantura) Jawa yang sudah padat lalu lintasnya, yang setiap harinya dilewati 20.000-70.000 kendaraan. Untuk itu dibangunlah jalan baru yang diharapkan mampu mengurai kemacetan yang ada di Jalur Pantura. Jalur ini juga dibangun untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi di Selatan Jawa, seperti yang kita ketahui wilayah selatan pulau Jawa memiliki potensi wisata alam yang sangat bagus seperti wisata pantai. Jalur Pansela juga diharapkan dapat mengurangi kesenjangan dengan kawasan pantai utara Jawa yang lebih maju. Pada saat ini Jalur Pantai Selatan ini sedang dalam proses pembangunan. Sampai saat ini progres pembangunan jalan ini masih berada di Jawa Tengah dan Yogyakarta dan masih akan terus berlanjut hingga Jawa Timur.
Metodologi yang digunakan pada perencanaan ini meliputi perencanaan geometrik jalan yang terdiri dari alinemen horizontal dan alinemen vertikal yang mengacu pada Tata Cara Perencanaan Geometrik Jalan Antar Kota Bina Marga 1997, dan Sukirman 1999 “Dasar-dasar Perencanaan Geometrik Jalan”. Untuk perencanaan tebal perkerasan mengacu pada Manual Desain Perkerasan Jalan 2017. Untuk perencanaan saluran drainase mengacu pada SNI 03-3424-1994, dan untuk perhitungan anggaran biaya mengacu pada Standar Harga Kabupaten Blitar. Harapannya perencanaan ini menghasilkan perencanaan geometrik dan perkerasan jalan yang baik dan efektif.
Berdasarkan hasil analisis dan perhitungan didapatkan 30 tikungan dengan tipe Spiral-Circle-Spiral dan Spiral-Spiral dan alinyemen vertikal yaitu 14 cembung dan 13 cekung. Susunan lapis perkerasan lentur didapatkan lapis AC-WC dengan tebal 40 mm, AC-BC 60 mm, AC-Base 105 mm, dan LPA kelas A 300 mm. Perencanaan dimensi saluran dengan tipe saluran trapesium didapatkan 2 tipe saluran dengan dimensi tipe 1 mempunyai lebar 0,5 m dan tinggi 1 m, untuk saluran tipe 2 mempunyai lebar 0,45 m dan tinggi 0,85 m. Perhitungan Rencana Anggaran Biaya (RAB) didapatkan biaya sebesar Rp 428.324.815.166,00
=================================================================================================
The road is a land transportation infrastructure covering all parts of the road, including complementary buildings and equipment for traffic, which is at ground level, above ground, below ground and/or water, as well as above the water surface, except railway, truck Road, and Cable road. The South Coast Line is an alternative road that connects the Java island that stretches along the southern Java island that crosses the province of Banten, West Java, Central Java, Yogyakarta, to East Java. This line was built as one of the alternatives to the Java North Coast (Pantura) that has been crowded with traffic, which every day passed 20,000-70,000 vehicles. Therefore, the new road is expected to be able to parse the congestion on the Pantura line. This line is also built to increase economic growth in the south of Java, as we know the southern region of Java Island has a very good natural tourism potential such as coastal tourism. Pansela line is also expected to reduce gaps with the north coastal areas of Java that are more advanced. At this time the South Coast line is under construction. Until now the progress of the road development is still in Central Java and Yogyakarta and still will continue to East Java.
The methodology used in this planning includes a road geometric planning consisting of horizontal and vertical alinemen which refers to the procedure of geometrical planning road between Kota Bina Marga 1997, and Sukirman 1999 "Fundamentals of Road Geometric planning". For the thick planning of the pavement refers to Manual road pavement design 2017. For the planning of drainage channels refers to SNI 03-3424-1994, and for the calculation of the cost of budget refers to the standard price of Blitar. The expectation of this planning resulted in a good and effective way of geometric planning and road labour.
Based on the results of analysis and calculation, there are 30 corners with spiral-Circle-spiral and spiral-spiral and vertical alignment, namely 14 convex and 13 concave. The flexure alignment layer is obtained by AC-WC with a thickness of 40 mm, AC-BC 60 mm, AC-Base 105 mm, and LPA class A 300 mm. Channel dimension planning with trapezoidal channel type obtained 2 types of channels with the dimensions of type 1 has a width of 0.5 m and height 1 m, for the channel type 2 has a width of 0.45 m and height 0.85 m. Calculation of cost of budget plan (RAB) was Rp 428.324.815.166,00

Item Type: Thesis (Other)
Uncontrolled Keywords: Jalan Alternatif, Jalur Pantai Selatan, Geometrik Jalan, Perkerasan Jalan, Alternative Roads, South Coast Line, Geometric Design, Flexible Pavement
Subjects: T Technology > TE Highway engineering. Roads and pavements
Divisions: Faculty of Civil, Planning, and Geo Engineering (CIVPLAN) > Civil Engineering > 22201-(S1) Undergraduate Thesis
Depositing User: Abraham Yudha Kartasa Silaban
Date Deposited: 19 Aug 2020 06:58
Last Modified: 20 Jul 2023 14:17
URI: http://repository.its.ac.id/id/eprint/79108

Actions (login required)

View Item View Item